Menjelaskan tips dan berbagai hal unik yang terjadi di dunia dan akhirat berdasarkan pengalaman dan pengetahuan penulis.

Tips Menjadi Generasi Anti Galau

Assalamu'alaikum...
Hai Sobat,
Ini postingan perdanaku di blog. Di kesempatan kali ini, aku mau berbagi sedikit tips untuk memerangi kegalauan. Haist,,, bukan memerangi maksudnya meminimkan rasa galau di hati para Sobat. Chek it out!
"Galau" kata yang sering kita dengar, ucapkan, dan sering diperbincangkan . By the way, Sobat, pasti kalian sangat familiar dengan kata tersebut. Tetapi belum banyak yang tahu tentang asal-muasal kata tersebut.  Yuk, kita bahas satu persatu.

Galau sering menjangkiti siapa saja baik laki-laki, perempuan; tua, muda; kakek, nenek; hingga anak bau kencur pun merasakannya. Namun, kata galau sering diidentikkan dengan anak muda alias "Pemuda". Menurut WHO, pemuda adalah orang yang berusia 10-24 tahun. Sedangkan menurut UU No 60 tahun 2013, pemuda adalah warga negara Indonesia yang memasuki periode penting pertumbuhan dan perkembangan yang berusia 16-30 tahun.

Arti Galau
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), galau sama dengan kacau, gelisah dalam memikirkan sesuatu. Dapat disimpulkan bahwa galau diidentikkan dengan suasana hati yang bingung dengan ciri-ciri kemurungan yang terlihat secara mendadak. Galau dapat digolongkan menjadi suatu penyakit jasmani (terlihat dari gerak gerik) dan rohani (kegundahan dalam hati).

Sebenarnya galau sudah ada sejak zaman Rasulullah saw. Para sahabat yang mengikuti beliau pun merasakannya. Contoh: Sahabat Nabi, Abu Dzar Al Ghifari yang galau karena utang lalu berlama-lama di masjid sebagai solusinya. Berbeda dengan galau zaman sekarang yang lebih dikenal dengan sebutan "galau lebay" alias terlalu berlebihan.

Penyebab Galau
Menurut pengamatanku, galau disebabkan oleh:
  1. Banyaknya utang yang menumpuk.
  2. Tugas dan ujian yang terus berdatangan.
  3. Jomblo atau diputusin pacar.
Efek Galau
Dikategorikan menjadi efek ringan dan berat.
  1. Efek ringan : menjadi murung, hati tidak tenang, sakit perut, dan sariawan.
  2. Efek berat: insomnia, kanker, dan lebih parahnya lagi bisa menyebabkan kematian. 
Apalagi bagi orang pacaran, efeknya sungguh luar biasa. Akibat pacaran nih, temannya sedikit (kemana-mana cuma berdua); tugas belum kelar (mikirin Si dia terus gak sempat mikirin tugas); dan bangkrut (sudah uang masih minta uang, memenuhi kemauan pacar yang gak ada habisnya). Jadi, STOP aja deh pacaran. 


Tips Mengatasi Galau
Nih yang kita tunggu-tunggu. Yuk disimak!
  1.  Al-Qur'an Surat 13. Ar-Ra'd ayat 28 sudah memberikan solusi akan kegalauan yang artinya الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُمْ بِذِكْرِ اللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ"                                                                  (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram".
  2. Menurut sabda nabi "ingat 5 perkara sebelum 5 perkara". Waktu mudamu sebelum datang waktu tuamu, waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu, masa kayamu sebelum datang masa kefakiranmu, masa luangmu sebelum datang masa sibukmu, hidupmu sebelum datang kematianmu.
  3. Bacalah Al Ma'surot. Doa yang sering dibaca oleh Rasulullah saw.
  4. Mengisi waktu dengan hal yang bermanfaat seperti ikut organisasi, membaca berbagai buku yang bermanfaat,dan menolong sesama.
  5. Meminta maaf kepada orang tua. Perasaan bersalah di hati para Sobat bisa hilang karena dimaafkan dan didoakan orang tua dalam kegiatan kita.
Sekian sedikit tips dari aku. Mudah-mudahan bermanfaat.
Sampai jumpa di posting selanjutnya...!



Sumber:
  • Al-Qur'an.
  • Kajian Islam Kamis Social Islamic Club.
  • Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 Tahun 2013 tentang Susunan Organisasi, Personalia, dan Mekanisme Kerja Lembaga Permodalan Kewirausahaan Pemuda.




0 komentar:

Previous Posting Lebih Baru
Tips Menjadi Generasi Anti Galau